bila banyak kata-kata yang keluar dari mulut brasaskan nista semata-mata,
diam satu cara untuk kembalikan segala yang terpedaya,
bukan mengalah pada sang dunia,
tapi menyerah untuk keadaan sediakala,
moga dapat kembali apa yang pergi,
walaupun bukan yang dulu,
sekurang-kurangnya ada penganti adar hidup tak sepi lalu mati..
diam..biar damai kembali.
No comments:
Post a Comment